Asal Usul Kebab dan Sejarah Kebab dari Turki atau Timur Tengah? Simak Penjelasan Berikut Ini!

kebab adalah makanan khas timur tengah yang terdiri tortilla khas meksiko yang diisi dengan daging, sayuran, dan saus. nah, tahukah kamu sejarah makanan ini? makanan yang berasal dari turkkebab berasal dari turki, dalam bahasa arab disebut kabbeh

konon kebab muncul pada abad ke 18 ketika banyak pedagang turki melakukan kontak dengan pedagang di berlin, jerman. jadi ada perubahan pada kebab karena cocok dengan selera orang jerman. Makanan yang disajikan adalah daging kebab yang dipanggang secara tradisional, kemudian diberi tambahan paprika dan saus yang dibalut dengan tortilla khas Meksiko

saat tiba di jerman, cara pembuatan kebab pun mulai berkembang, dengan menggunakan panggangan dari listrik dan gas untuk memanggang daging, walaupun isi kebab kurang lebih sama yaitu tortilla dan sayuran/salad. daging yang digunakan untuk kebab ialah daging sapi, domba, kambing, maupun ayam

daging yang biasa digunakan untuk membuat kebab adalah beef, lamb dan chicken, semuanya bisa digunakan sesuai selera pembeli ya temen-temen. setelah semua isi kebab tercampur ke dalam tortilla, kebab digulung dan dipanggang kembali dalam sekejap, sehingga lebih matang dan enak saat disantap

Saingan tangguh dari Burger . Siapa sangka ternyata orang di Berlin, Jerman sangat menyukai kebab lho teman-teman! Meski makanan ini tergolong makanan imigran yang dibawa oleh orang Turki, di Jerman diyakini doner kebab bisa bersaing dengan penjualan burger daging atau hamburger. Faktanya, hamburger ada dan terkenal di Jerman. Selamat tinggal. 

Semakin populer di seluruh dunia Saat ini, kebab telah menyebar ke seluruh dunia, terutama di Eropa, Amerika, Jepang, Malaysia, China, bahkan Indonesia!Di Indonesia, kebab dapat ditemukan di warung pinggir jalan dan di restoran besar. Namun ketika masuk ke negara lain, produksi kebab tentu saja disesuaikan dengan selera masyarakat, meski tidak jauh berbeda dengan kebab asli Turki. Misalnya di Indonesia, kebab dianggap lebih kecil dari kebab aslinya, voila! Wow

saingan tangguh burger, siapa sangka ternyata orang berlin, jerman sangat menyukai kebab lho teman-teman

saingan berat burger

nah, siapa sangka bahwa ternyata masyarakat berlin, jerman sangat menyukai kebab, temen-teman! Meskipun kebab merupakan jenis makanan asing yang diimpor oleh masyarakat Turki, namun di Jerman kebab terbukti mampu bersaing dengan penjualan hamburger, meskipun burger telah lebih dulu populer di Jerman. ada dan dikenal luas di jerman, hihi

semakin meluas ke seluruh dunia

saat ini kebab sudah tersebar di seluruh dunia, terutama di eropa, amerika, jepang, malaysia, cina bahkan indonesia, kebab dapat ditemukan di warung pinggir jalan dan di restoran besar

namun tentunya ketika masuk ke negara lain tentu pembuatan kebab akan menyesuaikan dengan selera masyarakat daerah tersebut walaupun tidak berbeda jauh dengan kebab asli turki . misalnya di indonesia kebab di anggap lebih kecil dari kebab aslinya

Leave a Reply